:strip_icc()/kly-media-production/medias/5412109/original/025913500_1763033052-pria-ngamuk-di-tebet45.jpg)
Kepolisian telah mengantongi identitas para pelaku pengeroyokan yang terjadi di Jalan Tebet Barat IX, Jakarta Selatan, pada Minggu, 9 November 2025. Insiden tersebut menjadi viral setelah rekaman video memperlihatkan seorang pria mengamuk, menyerang dua orang, dan diduga menodongkan senjata api sembari mengaku sebagai anggota aparat.
Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Wakasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Dwi Manggalayuda, mengonfirmasi bahwa pihaknya sudah mengantongi identitas tiga pelaku yang terlibat dalam kasus pengeroyokan ini. Para pelaku saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Peristiwa bermula ketika dua karyawan restoran, salah satunya bernama Aldi (26), yang tengah berboncengan sepulang kerja, dituduh menyenggol kendaraan para pelaku. Meskipun korban membantah tuduhan tersebut, cekcok di jalan tersebut berujung pada pengeroyokan. Korban Aldi dan temannya mengalami luka memar di pipi, punggung, dan beberapa bagian tubuh lainnya akibat dihajar para pelaku.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat salah satu pria berjaket cokelat marah-marah dan menendang korban. Situasi semakin mencekam ketika salah satu pelaku disebut sempat mengeluarkan benda menyerupai pistol dan menodongkannya kepada korban. Pelaku juga diduga mengaku sebagai anggota institusi tertentu.
Kapolsek Tebet, Kompol Iwan Gunawan, menjelaskan bahwa korban telah membuat laporan polisi terkait insiden ini. Pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi dan berencana untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ulang guna memastikan kronologi kejadian. Polisi juga masih mendalami klaim korban mengenai penggunaan senjata api dan pengakuan pelaku sebagai anggota aparat. Penyelidikan juga melibatkan analisis rekaman CCTV di sekitar lokasi dan video yang viral di media sosial untuk memperjelas rangkaian peristiwa. Para pelaku diketahui melarikan diri menggunakan dua sepeda motor, yakni jenis Nmax dan Vespa.